Skip to main content

IPCop Firewall Sebagai Web Proxy Server

Ini adalah tulisan kedua mengenai IPCop firewall, setelah sebelumnya saya menulis mengenai perkenalan dengan IPCop, anda bisa membacanya di sini. IPCop firewall dapat di jadikan sebagai proxy server yang basednya adalah squid proxy yang ada di linux.  Untuk mengaktifkan cara nya cukup mudah yang akan saya jelaskan dibawah ini nantinya. Sedikit mengenai proxy server, jadi saat anda melakukan request atau akses sebuah web di internet, itu dilakukan/diwakili oleh mesin lain yaitu proxy server itu sendiri. Terus apa keuntungannya, jika anda terapkan di network anda? Proxy server akan men-cache halaman web yang pernah diakses, jadi jika ada 3 client mengakses halaman web yang sama, maka dari proxy server ke internet hanya perlu melakukan sekali request, artinya ini akan menghemat akses ke internet bukan? jadi tepat sekali jika untuk digunakan  pada perusahaan yang sering melakukan akses ke halaman web yang sama. Sebagai contoh ISP yang memberikan layanan internet kepada pelanggannya, biasanya mereka memiliki server proxy yang cukup baik. Dengan menggunakan proxy server sendiri juga, semua situs yang di blok oleh ISP akan di baypass semua.

Oke saya rasa cukup sebagai pengantar,  supaya lebih jelas mari kita perhatikan gambar berikut:

Read More

Mengenal IPCop Firewall

Akhirnya nulis lagi, setelah beberapa lama off dari dunia per-blog-an haha. Barangkali anda sudah pernah mendengar IPCop firewall atau anda belum pernah mendengar dan menggunakannya, nah disini akan coba kita kupas apa saja yang bisa dilakukan oleh IPCop.

Jadi apa itu IPCop? IPCop adalah firewall yang berbasis linux yang disupport oleh komunitas terkait pengembangnnya. IPCop merupakan firewall yang ready untuk digunakan langsung untuk melindungi jaringan anda, jadi anda dengan mudah menggunakan fitur2 yang ada di IPCop. Tidak hanya itu IPCop dilengkapi dengan feature monitoring system, traffic atau throughput. Untuk kebutuhan personal atau commercial sudah memenuhi bila anda menggunakan IPCop ini hehe.

Supaya anda tidak penasaran, anda bisa mendownload image nya langsung di situs resminya http://ipcop.org/. Anda bisa langsung install di PC anda atau bisa juga mencobanya di VMware/Virtualbox. Karena disini tidak membahas step installation nya, jadi langsung saja kita coba akses IPCopnya.

Untuk akses via GUI, anda bisa langsung akses via browser dengan menggunakan https://ip-address:8443

Ini adalah tampilan pertama setelah anda berhasil login ke IPCop GUI, cukup simple ya, jadi disitu ada beberapa menu yang bisa anda utak-atik. Kemduian jika anda mencoba akses menggunakan ssh silahkan menggunakan port 8022, tentu ini anda harus enable dulu ssh nya, berikut tampilannya.

Jika sudah di save, anda bisa langsung test ssh.

Oke, saya harap anda tidak ada masalah terkait akses ke IPCop ya, hehe.. Baik mari kita coba mengenal lebih jauh tentang IPCop ini.

Pada menu System, ini berkaitan dengan system administration, seperti scheduler job, updates system, pengaturan password, ssh, GUI, email setting untuk notif, backup system, maupun shutdown or restart system. Lanjut ke menu status dibawah ini berkaitan dengan monitoring system, network, trafik, dll seperti pada gambar dibawah.

Pada menu network, tidak ada fitur untuk merubah network ethernet, di menu network lebih ke pengaturan koneksi ke modem/dialup.

Untuk kebutuhan troubleshooting dan monitoring juga, anda juga memanfaatkan fitur log pada IPCop, cukup lengkap bukan.

Oke, cukup sampai disini untuk perkenalan IPCop firewall. untuk tulisan selanjutnya bagaimana kita akan memanfaatkan service yang dimiliki IPCop dalam memenuhi kebutuhan anda.

Terima kasih.

Salam sukes!

Menambahkan Compute node pada openstack newton – Part 2

pada part 2 ini kita akan fokus untuk menginstall neutron pada compute2 supaya bisa diakses di jaringan openstack.

sebelumnya kita cek dulu neutron agent pada controller node

pada neutron agent di controller belum ada agent network untuk compute2, maka kita harus install linux bridge di compute2

Read More

Menambahkan Compute node pada openstack newton – part 1

Dalam menginstall openstack arsitektur standarnya adalah seperti ini

biasanya disitu hanya ada controller node (1) dan compute node (1), namun karena kebutuhan cloud yang semakin hari semakin meningkat maka kebutuhan komputasi juga harus ditingkatkan, dengan cara menambah compute node  ataupun controller node, untuk meningkatkan aspek high availability.

Read More